Meski belum secara definitif, tetapi tugas Ara yang diberikan Prabowo cukup penting, yakni membereskan segala urusan yang berkaitan dengan pemenangan. Sehingga, hal itu dinilai dapat menimbulkan kerugian bagi pasangan calon nomor urut 03, Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
“Jadi saya melihat itu sih, hak Ara keluar dari PDIP masuk ke TKN bersama Prabowo, dan pasti merugikan PDIP dan menguntungkan Prabowo Gibran,” ungkapnya.
Menurut Ujang, masuknya Ara disambut baik oleh internal TKN, terlepas dari jabatan apa yang diembankan ke Maruarar pastinya menghadirkan energi positif bagi tim Prabowo-Gibran.
“Ya itu terserah dari TKN sendiri yang mengangkat Ara sebagai katakanlah wakil ketua di TKN, ya kesepakatan bersama antara Ara dengan pihak TKN itu ya bagus-bagus saja ketika Ara masuk TKN dan memperkuat posisi Prabowo dengan Gibran kan itu,” ucapnya.
Lebih lanjut, Ujang juga menuturkan, Ara sebagai politisi kawakan memiliki basis suara konkret hingga level akar rumput. Kekuatan ini akan berkontribusi membantu kinerja TKN. Relawan Ara, juga kata Ujang, terkenal loyal dan cukup militan.
“Jadi saya melihat masuknya Ara kalau berdampak positif iya, menambah kekuatan iya bagi Prabowo-Gibran dengan relawannya yang cukup loyal dan militan,” katanya.
Selain itu, Ujang menyampaikan bergabungnya Ara ke Prabowo-Gibran ini sebagai bentuk tegak lurus bersama Jokowi yang sudah berseberangan dengan arah politik PDIP di Pilpres 2024. Para relawan Ara yang awalnya mendukung Ganjar-Mahfud MD, dipercaya ikut beralih mendukung Prabowo-Gibran.
"Ara itu berdampak positif untuk menambah kekuatan Prabowo-Gibran. Kalau saya melihatnya begitu, menentukan tambahan kekuatan saja bagi Prabowo-Gibran,” tutupnya.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: jawapos.com
Artikel Terkait
Jimly Asshiddiqie Beberkan Praktik Ijazah Palsu yang Masih Jadi Penyakit Kronis Politik Indonesia
UGM Dinilai Gagal Tunjukkan Arsip Legalitas Ijazah Jokowi
KPU Solo Bantah Keras Isu Pemusnahan Berkas Pendaftaran Jokowi
Arsul Sani Pamer Ijazah Asli, Denny Indrayana: Beda Bumi dan Langit dengan Sikap Jokowi