Tercatat, mereka berhasil menjual total 3,1 juta HEV antara Januari hingga November 2023, sebanyak 24.127 unit mild hybrid, dan 112.807 unit plug-in-hybrid (PHEV).
Perusahaan asal Jepang itu merupakan salah satu produsen yang tidak hanya menawarkan mobil listrik untuk mobilitas ramah lingkungan.
Mereka pun bertekad mempertahankan mesin pembakaran internal yang dikolaborasikan dengan teknologi hybrid.
Kendati demikian, pabrikan itu harus menikmati kesuksesannya dengan mobil mein pembakaran internal, penjualan kendaraan listrik berbasis baterai masih rendah.
Penjualan tersebut hanya 95.220 unit BEV antara Januari hingga November tahun 2023 di seluruh dunia.
Meskipun angka itu mengalami peningkatan yang signifikan dari 24.466 unit BEV yang terjual pada 2022, jumlah itu masih tertinggal dibandingkan pesaingnya. Saat ini, Toyota baru memasarkan bz4X sebagai mobil listrik murni milik mereka.***
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: topmedia.co.id
Artikel Terkait
Arbi Aditaya Siap Ukir Sejarah di Moto3 Sepang, Bisakah Lanjutkan Tradisi Juara?
Balik Nama Kendaraan Bekas Resmi Rp 0, Jangan Ditunda ya, Begini Aturannya
Irit Banget, Daihatsu Rocky Hybrid Bisa Tembus 47 Kilometer per Liter
Heboh, Lumpur Lapindo Mengandung Mineral Super Langka untuk Kompenen Mobil Listrik