Formatnya? Kabarnya sih mirip dengan UEFA Nations League yang sukses di Eropa. Nantinya, peserta akan dibagi ke dalam beberapa divisi berdasarkan peringkat, lengkap dengan sistem promosi dan degradasi. Detail pastinya masih akan dibahas lebih lanjut.
Buat Indonesia, ini jelas peluang emas. Timnas Merah Putih berpotensi ketemu lawan-lawan berat seperti Jepang atau Australia lebih sering dalam laga resmi, bukan cuma uji coba. Di sisi lain, negara-negara elite Asia juga dapat tantangan baru. Mereka mungkin tak bisa lagi sesuka hati atur laga persahabatan melawan tim dari benua lain, karena kalender FIFA Matchday bakal penuh dengan agenda kompetisi regional ini.
Menurut AFC, semua rincian teknis mulai dari format hingga jadwal pelaksanaan akan segera diumumkan. Proses diskusi dengan berbagai pemangku kepentingan masih berlangsung.
"Detail lebih lanjut mengenai format, timeline, dan implementasi akan disampaikan setelah konsultasi dengan para pemangku kepentingan dalam waktu dekat," tutup pernyataan mereka.
Jadi, tunggu saja kabar selanjutnya. Sepak bola Asia sedang bersiap untuk babak baru yang lebih kompetitif.
Artikel Terkait
Barcelona Hajar Villarreal di Markas, Kartu Merah dan Penalti Warnai Laga
Ramon Tanque Bawa Persib Melaju ke Posisi Kedua Usai Taklukkan Bhayangkara
Penalti Vlasic Pecah Kebuntuan, Sassuolo Tersungkur di Depan Publik Sendiri
Korea Selatan Borong Gelar, Prancis dan China Kebagian Sisa di World Tour Finals 2025