HANGZHOU – Perjuangan Sabar Karyaman Gutama dan Moh Reza Pahlevi Isfahani di semifinal BWF World Tour Finals 2025 berakhir dengan pilu. Cedera pergelangan kaki yang dialami Reza menjadi faktor kunci dalam kekalahan mereka dari pasangan Korea Selatan, Kim Won Ho/Seo Seung Jae, yang notabene adalah peringkat satu dunia.
Mereka kalah dua gim langsung, 9-21 dan 11-21. Padahal, Sabar/Reza adalah satu-satunya harapan Indonesia yang tersisa di turnamen elite penutup musim ini. Sayangnya, mimpi itu kandas lebih cepat dari yang diharapkan.
Meski begitu, ada kebanggaan tersendiri. Bisa melangkah hingga semifinal bukanlah pencapaian biasa, apalagi bagi pasangan yang bukan berasal dari Pelatnas PBSI.
“Pertama-tama tentu kami bersyukur terlebih dahulu bisa bertanding sampai ke babak semifinal,” kata Sabar.
Namun begitu, ia mengakui kondisi rekannya tidak ideal. “Kemudian yang kedua, memang ada sedikit kendala pada kondisi Reza, khususnya di kaki kiri bagian pergelangan. Hal itu membuat Reza tidak bisa bermain dengan terlalu leluasa hari ini. Meski begitu, kami tetap berusaha memberikan yang terbaik di pertandingan tadi,” lanjutnya.
Rupanya, masalah itu sudah mengintai sejak hari sebelumnya. Menurut Reza, rasa sakit mulai terasa saat pertandingan fase grup melawan Chiu Hsiang Chieh/Wang Chi Lin.
“Kalau yang saya rasakan, sebenarnya cedera ini sudah muncul sejak pertandingan melawan Chiu Hsiang Chieh/Wang Chi Lin kemarin, tepatnya di gim kedua sekitar poin 11 atau 12 kalau tidak salah, saat posisi saya berada di depan. Jadi sebenarnya dari kemarin kondisinya sudah terasa sakit,” ujar Reza.
Ia memaksakan diri demi tiket semifinal. Tapi di laga penentuan, kondisinya justru memburuk.
Artikel Terkait
Audero dan Cremonese Tahan Lazio di Olimpico, Siap Hadapi Napoli
David Da Silva Hancurkan Pesta PSM di Kandang Sendiri
Steviolin Marcella Taklukkan Kejurnas Badminton di Tengah Kesibukan Kerja
Persib Siap Gasak Bhayangkara, Hodak: Waktunya Mengejar Puncak!