JAKARTA – Di tengah euforia kemenangan, ada cerita lain yang justru lebih menyentuh. Robi Syianturi, sang peraih emas maraton SEA Games Thailand 2025, memilih jalan yang tidak biasa. Alih-alih menyimpan jersey kemenangannya sebagai pusaka pribadi, ia justru melelangnya. Hasilnya? Untuk korban bencana di Sumatera.
Prestasi Robi di lintasan maraton memang luar biasa. Ini adalah medali emas pertamanya, setelah sebelumnya ia harus puas dengan perunggu. Sebuah pencapaian yang membanggakan, tentu saja. Namun, bagi Robi, ada sesuatu yang lebih penting dari logam mulia itu sendiri.
Niat untuk berbagi sebenarnya sudah mengendap di benaknya sejak lama. Saat memecahkan rekor nasional half-marathon di Maroko dulu, ia sudah punya keinginan serupa. Tapi, rasanya waktu itu belum pas. "Saya dari awal memang sudah niat. Awalnya saat pecah rekor di Maroko, tapi sepertinya momennya belum pas," ujar Robi.
Ia mengungkapkan hal itu saat baru saja tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Jumat (19/12/2025). Kini, dengan medali emas di tangan, ia merasa inilah saat yang tepat. Keputusannya semakin bulat setelah mengetahui seniornya di dunia atletik, Welman, juga menjadi korban terdampak bencana banjir bandang dan tanah longsor di Sumatera.
Artikel Terkait
Jordi Amat Buka Suara Soal Isu Calon Pelatih Timnas Indonesia
Di Balik Senyapnya Bidikan, Anggoro Temukan Ketenangan di Ujung Panah
Panahan Indonesia Kuasai SEA Games 2025 dengan Enam Emas
Kemenangan Pahit Jafar/Felisha di Hangzhou