"Kita berharap sekolah-sekolah dapat mendeteksi talenta dan potensi anak didik, serta mendiskusikan rencana masa depan mereka. Sehingga ketika memasuki jenjang SMA atau SMK, pilihan jurusan yang diambil sudah sesuai dengan perencanaan karir jangka panjang," jelasnya.
Fasilitas Laboratorium Berstandar Industri
Selama kunjungan, Menko PMK sempat meninjau berbagai laboratorium canggih yang menjadi fasilitas pendukung pembelajaran di SMAKBO. Terlihat para siswa dengan tekun melakukan praktik uji laboratorium menggunakan peralatan khusus, menunjukkan keseriusan mereka dalam belajar.
Cak Imin juga berdialog langsung dengan sejumlah siswa. Saat ditanya alasan memilih SMAKBO, jawaban mayoritas siswa adalah untuk dapat cepat bekerja setelah lulus.
Menko PMK mengapresiasi fasilitas laboratorium di SMAKBO yang sudah berstandar industri. Hal ini, menurutnya, membuka peluang kerja yang lebih luas bagi para lulusannya. Ia berharap semua SMK di Indonesia dapat mencontoh standar kurikulum dan fasilitas seperti ini agar lulusannya semakin kompetitif.
"Di SMAKBO ini saya melihat levelnya sudah tinggi, sudah seimbang dan menjadi bagian integral dari dunia industri. Ini adalah contoh SMK terbaik di Indonesia yang patut dicontoh, di mana tingkat kerjasama dengan industri sudah sangat sesuai dengan kebutuhan," pungkas Cak Imin usai meninjau kelas dan ruang laboratorium.
"Kita akan terus mendorong SMK-SMK lainnya untuk terus belajar dan meningkatkan kualitasnya. Semua SMK harus terus naik kelas," tutupnya.
Artikel Terkait
Polisi Selidiki Pencurian Kotak Amal Musala di Limo Depok, Pelaku Beraksi Pakai Motor dan Terpal Biru
Forum IPACS 2025 Resmi Dibuka di Kupang: Tujuan, Agenda, dan Dampak Strategisnya
Roy Suryo Diperiksa Polisi Besok sebagai Tersangka Kasus Ijazah Palsu Jokowi
Kamboja Bantah Tuduhan Ranjau, Thailand Tuntut Permintaan Maaf Resmi