Rencana kunjungan ke Australia ini melanjutkan agenda diplomasi internasional Presiden Prabowo yang cukup padat. Sebelumnya, pemimpin Indonesia ini telah menyelesaikan serangkaian kunjungan kerja ke Malaysia dan Korea Selatan pada akhir Oktober hingga awal November.
Di Malaysia, kehadiran Presiden Prabowo adalah untuk menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN (ASEAN Summit). Sementara itu, di Korea Selatan, beliau memimpin delegasi Indonesia dalam Pertemuan Puncak Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik (APEC).
Kementerian Luar Negeri, melalui Menlu Sugiono, menegaskan bahwa partisipasi aktif dalam forum-forum strategis seperti ini menunjukkan komitmen Indonesia yang kuat. Diplomasi Indonesia fokus pada penguatan posisi global, kontribusi menjaga stabilitas kawasan, serta mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif bagi semua negara.
Artikel Terkait
Polres Bogor Ungkap 1,1 Ton Tembakau Sintetis dan Barang Bukti Senilai Rp 423 Miliar
Polres Bogor Bentuk Satuan Khusus untuk Kasus Perempuan dan Anak di 2026
Mantan Atlet Olimpiade Jadi Buronan, Koleksi Motor MotoGP Rossi dan Marquez Disita FBI
Enam Bulan Penuh Tantangan: Deretan Kasus yang Menguras Perhatian Polres Bogor