Metode Mengajar Inovatif di Kelas Biologi
Rombongan officials sempat mengunjungi kelas biologi yang diajar oleh guru muda asal Gunung Kidul, Fransiska Ari Puspita. Ia menerapkan metode pembelajaran unik menggunakan permainan edukatif Word Wall untuk menjelaskan klasifikasi makhluk hidup. "Dengan cara ini, anak-anak lebih cepat mengingat materi karena tampilannya menarik dan mereka bisa berkompetisi sehat," tutur Fransiska.
Profil dan Cita-Cita Siswa Berprestasi
Di antara siswa SRMA Sleman, terdapat Pramudya Dwi Ardiansyah (16), remaja asal Kalasan yang bercita-cita kuliah di Teknik Komputer UGM. Ada juga Louvie Jogjerryansyah yang ingin menjadi CEO, Lambang Damar Panggalih dan M. Daffa Setiawan yang bercita-cita menjadi prajurit TNI, serta Ikhsan Fajar Susandi yang bermimpi menjadi bupati.
Kehidupan Disiplin di Asrama Sekolah
Kehidupan berasrama yang disiplin di SRMA Sleman mencakup jadwal bangun pukul 03.00 WIB untuk salat tahajud hingga belajar malam hari. Tak hanya siswa muslim, Renatha Merah Delima (16), siswi Katolik asal Kalasan, juga membagikan pengalaman positifnya. "Di sini enak, teman-temannya baik dan ada Bu Gita yang selalu mengajak kami ke gereja setiap Sabtu sore," ceritanya.
Kunjungan ditutup dengan peninjauan dapur dan persiapan makan siang siswa, menandai berakhirnya kunjungan penuh makna di Sekolah Rakyat Sleman yang mengedepankan pendidikan karakter dan kedisiplinan.
Artikel Terkait
Dalang Kerusuhan Agustus 2025 Didesak Diungkap, Begini Analisis Ahli
KPK Tetapkan 3 Tersangka Baru Kasus Korupsi RSUD Kolaka Timur: Ini Identitas dan Modusnya
Jawa Tengah Pacu Ekonomi Syariah Jadi Tulang Punggung Pertumbuhan
Begal Ancam Cucu Puun Baduy, Kepala Desa Desak Polisi Bertindak Cepat