CJIBF (Central Java Investment Forum & Business Gathering) adalah agenda tahunan hasil kolaborasi Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dengan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Tengah. Tahun ini, forum investasi Jateng mengusung tema 'Promoting Central Java's Investment Opportunity in Renewable Energy and Downstream Food Industry' atau Peluang Investasi Jawa Tengah di Bidang Energi Terbarukan dan Industri Hilir Pangan.
Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, menjelaskan bahwa tema ini dipilih untuk mendorong pertumbuhan ekonomi hijau dan berkelanjutan di Jawa Tengah. Forum ini dihadiri oleh perwakilan kedutaan besar, termasuk Duta Besar Pakistan dan Zimbabwe, para investor, serta kepala daerah se-Jawa Tengah.
"CJIBF menjadi ajang strategis untuk memperkuat iklim investasi di wilayah kami. Hari ini juga dilakukan penandatanganan beberapa nota kesepahaman (MoU) terkait rencana investasi," ujar Gubernur Luthfi dalam keterangannya, Selasa (4/11/2025).
Investasi disebutnya sebagai kekuatan utama pembangunan daerah. Hingga Triwulan III tahun 2025, realisasi investasi di Jawa Tengah telah mencapai Rp66,13 triliun, dengan kontribusi besar dari Penanaman Modal Asing (PMA). Gubernur berharap CJIBF dapat semakin menarik minat investor, yang pada akhirnya akan membuka lebih banyak lapangan kerja.
Artikel Terkait
Rumah Hakim PN Medan Khamozaro Waruwu Terbakar Saat Pimpin Sidang Korupsi
Presiden Prabowo Resmikan Revitalisasi Stasiun Tanah Abang, Beri Janji ke Warga soal MBG
4 Gubernur Riau Terjerat Korupsi, Termasuk Abdul Wahid, KPK Prihatin
Mahasiswa KKN UIN Walisongo Hanyut di Sungai Singorojo Kendal: 3 Tewas, 3 Hilang