Ekspresi Musisi Jalanan di Tengah Kota
Andi Malewa, Founder dan Rektor Institut Musik Jalanan, menjelaskan bahwa acara ini merupakan bentuk ekspresi musisi jalanan sekaligus upaya menghibur masyarakat. Ia menyoroti fenomena langka nya pertunjukan musik jalanan di pusat kota Jakarta saat ini.
"Orkes Melayu Gerobak Dorong ini menjadi pengingat bahwa pernah ada kesenian dangdut dorong di masyarakat, namun sekarang sudah jarang ditemukan," ujar Andi. Menurutnya, kelompok musik seperti ini seringkali harus berpindah ke pinggiran kota akibat pembatasan pertunjukan di pusat kota.
Melestarikan Warisan Musik Melayu di CFD Jakarta
Kehadiran Orkes Melayu Gerobak Dorong di CFD Bundaran HI tidak hanya sekadar hiburan, tetapi juga upaya pelestarian warisan musik Melayu. IMJ berkomitmen untuk terus memberikan ruang bagi musisi jalanan agar dapat tetap berkarya dan menghibur masyarakat di ruang publik seperti Car Free Day.
Artikel Terkait
Yamaha Rev Festival 2025: Seru-seruan di SPARK untuk Galang Dana Korban Bencana
Wamen Ribka Haluk Soroti Tata Kelola Otsus Papua Jelang Indonesia Emas 2045
Brimob Siap Jadi Ujung Tombak Pengamanan Nataru di Ibu Kota
Ular Sanca Gegerkan Rumah Roy Marten, Damkar Sigap Evakuasi