Penembakan di Pulau Kreta, Yunani Tewaskan 2 Orang dan Lukai Puluhan
Sebuah insiden penembakan brutal terjadi di Pulau Kreta, Yunani, yang menewaskan dua orang dan melukai puluhan lainnya. Peristiwa kekerasan bersenjata ini diduga kuat terkait dengan dendam keluarga yang melanda daerah tersebut.
Menurut laporan kantor berita pemerintah Yunani, ANA, para pelaku bersenjata menyerang rumah-rumah di Desa Vorizia. Lokasi ini terletak sekitar 52 kilometer di barat daya Iraklio, ibu kota Pulau Kreta. Korban tewas dalam insiden ini termasuk seorang perempuan berusia 50 tahun.
Laporan terbaru menyebutkan setidaknya 10 orang mengalami luka-luka dalam penembakan tersebut. Insiden ini terjadi hanya beberapa jam setelah sebuah rumah yang masih dalam proses pembangunan menjadi sasaran serangan dengan alat peledak.
Untuk menangani situasi darurat, kepolisian bersenjata segera melakukan operasi pengamanan di area kejadian. Tindakan ini bertujuan untuk mengamankan lokasi agar tim medis dan ambulans dapat menjemput korban luka dengan selamat.
Fenomena kepemilikan senjata api ilegal di Kreta diketahui sangat merajalela. Konflik dan dendam keluarga juga merupakan masalah yang kerap terjadi di pulau tersebut. Buktinya, baru minggu lalu, seorang pemuda berusia 23 tahun menembak dan membunuh seorang pria berusia 52 tahun dalam sebuah perayaan di wilayah Kreta barat.
Artikel Terkait
Tanah Longsor di Kenya Tewaskan 21 Orang, 30 Masih Hilang: Korban dan Penyebab
Ramp Check Serentak Bus 7 November 2025: Langkah Preventif Aan Suhanan Tekan Kecelakaan
Bareskrim Polri Gerebek Tambang Ilegal di Lereng Gunung Merapi, Kerugian Negara Rp 3 Triliun
David Van Reybrouk Kritik Soeharto Jadi Pahlawan Nasional, Samakan dengan Nobel untuk Trump