Ia berharap adanya integrasi antara Kopdeskel Merah Putih dan program MBG dapat mendorong kemandirian ekonomi masyarakat desa, selaras dengan arahan Presiden Prabowo Subianto.
"Hal itulah yang sangat diharapkan oleh Bapak Presiden, dimana Kopdeskel Merah Putih membangun ekosistem, bersinergi, dan menjadi penyuplai untuk program MBG. Saya optimis jika semua persyaratan lengkap, pembangunan ini dapat diprioritaskan dalam waktu dekat," sambungnya.
Kesiapan Pemda dan Skema Pendampingan
Bima Arya turut mengapresiasi kesiapan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Sumedang beserta jajarannya yang telah menyiapkan lahan dengan sangat matang. Di sisi lain, Kementerian Koperasi bersama Kementerian Dalam Negeri disebutkan sedang mempersiapkan skema pelatihan dan pendampingan khusus bagi para calon pengurus Kopdeskel.
Skema ini dirancang agar para pengurus nantinya mampu mengelola unit usaha koperasi secara kompeten dan profesional.
"Atensi Bupati terhadap skema pendampingan ini sangat tinggi. Lahan sudah tersedia, unit usahanya prospektif, tinggal memastikan pengurusnya nanti berkompeten," pungkas Wamendagri Bima Arya menutup pernyataannya.
Artikel Terkait
Erwin Buka Suara Usai Diperiksa Kejari Bandung: Tegaskan Tidak Ada OTT
Israel Terima Jenazah 2 Sandera Gaza dari Hamas via Palang Merah
Longsor Tambang Emas Ilegal di Pohuwato Tewaskan 2 Pekerja, Ini Faktanya
Operasi Anti Pencucian Uang PCC: Brasil Perangi Sindikat Narkoba Senilai USD 10 Miliar