Namun begitu, penanganan fisik saja tak cukup. Zakiyah juga memastikan bantuan logistik sampai ke warga, terutama mereka yang memilih bertahan. Dia sudah memerintahkan relawan dan BPBD untuk mengantar makanan langsung ke rumah-rumah. Lansia dan yang sakit jadi prioritas.
"Saya minta desa dan BPBD pastikan semua dapat makan. Antar ke lokasi kalau perlu," imbuhnya.
Di sisi lain, dapur umum sudah didirikan pemerintah kabupaten untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Zakiyah juga meminta Dinas Sosial menyiapkan anggaran antisipasi. Cuaca ekstrem yang belum bisa ditebak membuatnya waswas.
Harapannya sederhana. "Semoga hujan deras tak datang lagi, air cepat surut. Agar warga bisa kembali ke rumah masing-masing dengan tenang," pungkas Bupati.
Artikel Terkait
Program Makan Bergizi Tetap Berjalan Meski Sekolah Libur, BGN Siapkan Opsi Penyaluran
Jembatan Darurat di Gayo Lues Selesai dalam Lima Hari, Warga Kembali Beraktivitas
Serangan Drone Gempur Pasar Sudan, Sepuluh Nyawa Melayang
Enam Pejabat Cianjur Lepas Jabatan, Terbaru Kepala Dinas Pariwisata Beralih ke Posisi Fungsional