Di sisi lain, data korban terus bertambah. Kabar terbaru dari BNPB sungguh memilukan.
Abdul Muhari, Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, menyampaikan dalam jumpa pers, "Kami menemukan tambahan 6 jasad hari ini. Dua di Aceh Utara dan empat di Tapanuli Tengah, Sumatera Utara."
Dengan penemuan itu, total korban meninggal di tiga provinsi kini mencapai 1.059 jiwa. Sementara itu, 192 orang masih dinyatakan hilang.
Gelombang pengungsian juga belum reda. Jumlah pengungsi yang tercatat saat ini melonjak menjadi 577.600 jiwa. Rincian korban jiwa per provinsi memperlihatkan betapa dahsyatnya dampak bencana ini: Aceh kehilangan 451 nyawa, Sumatera Utara 364, dan Sumatera Barat 244.
Angka-angka itu bukan sekadar statistik. Di baliknya, ada cerita pilu dan rumah-rumah yang hancur. Situasinya memang mendesak, butuh tindakan nyata yang cepat dan solid dari semua pihak.
Artikel Terkait
Setelah Pemulihan Intensif, Banda Aceh Kembali Terangi
Geram Narkoba, Ibu-Ibu Tabuyung Bakar Rumah Diduga Markas Bandar
Polres Rohil Beri Penghargaan untuk Pengungkapan Sabu Terbesar Riau 2025
Putin Tegaskan Kemenangan, Sambil Siapkan Opsi Diplomasi