"Kami akan sosialisasikan secara masif, bareng stakeholder lain," jelas Dedi.
Upayanya pun beragam, dari turun langsung ke masyarakat, sampai memanfaatkan platform media sosial. Harapannya, informasi tentang kondisi jalan dan aturan yang berlaku bisa tersebar luas dan dipahami.
Di sisi lain, layanan darurat juga disiapkan. Polri akan mengoptimalkan layanan 110.
"Ini bisa jadi hotline untuk pengaduan atau laporan darurat," ungkap Dedi.
Layanan itu nantinya tak cuma untuk masalah keamanan, tapi juga untuk menanggulangi kemacetan parah di jalur mudik. Jadi, masyarakat punya saluran langsung jika menghadapi kendala di perjalanan.
Artikel Terkait
KPK Panggil Lagi Yaqut Cholil Qoumas Terkait Kuota Haji
Pasar Kramat Jati Terbakar, Pedagang Terima Santunan Rp 5 Juta
Separator Busway Hancur Dihantam Truk Boks di Jatinegara
Tito Pastikan Bantuan Tunai Bencana Langsung ke Korban, Rp268 Miliar Telah Cair