Asap sudah sirna, tapi bau hangus masih menyengat di udara Pasar Induk Kramat Jati. Meski ratusan kios hangus dilalap si jago merah, Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung memastikan denyut perdagangan di sana takkan padam. Para pedagang, kata dia, akan tetap bisa berjualan di lokasi yang sama.
“Karena ini bukan kebakaran besar, nanti segera kita renovasi. Yang jelas tetap akan berjualan di Kramat Jati. Tidak, karena mereka juga tidak ingin untuk pindah ke mana-mana,” tegas Pramono saat ditemui di Museum MH Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (15/12/2025) lalu.
Dia menegaskan, pasar itu akan tetap jadi pusat aktivitas para pedagang. Rencana renovasi akan berjalan tanpa memindahkan mereka ke lokasi lain. Tujuannya jelas: menjaga roda ekonomi agar terus berputar.
Kabarnya, kerugiannya tak terlalu besar. Dan yang terpenting, tak ada korban jiwa.
“Tadi pagi Bapak Wali Kota sudah memberikan laporan. Kebetulan kerugiannya itu tidak besar dan tidak ada korban. Hanya memang terutama pisang dan pepaya,” ujarnya lagi, merinci komoditas yang paling terdampak.
Artikel Terkait
Parang Dihunus Demi Narkoba yang Raib, Ibu Kandung Jadi Sasaran Amukan
Keluarga Korban Beri Maaf, Sopir Truk Tak Ditahan Usai Kecelakaan Maut
KPK Panggil Lagi Yaqut Cholil Qoumas Terkait Kuota Haji
Pasar Kramat Jati Terbakar, Pedagang Terima Santunan Rp 5 Juta