Namun begitu, pekerjaan belum selesai. Amran mengingatkan semua pihak, terutama Pemprov DIY, untuk terus fokus pada ketersediaan lahan. Ini aspek krusial untuk percepatan pembangunan. Salah satu opsi yang bisa digali adalah memanfaatkan tanah kas desa.
"Aset Desa yang siap bangun minimal luasan lahan pembangunan 1.000 meter dan bagi yang tidak memiliki lahan, cukup dapat disesuaikan dengan kondisi ketersediaan lahan di setiap daerah,"
tegasnya.
Lebih dari sekadar urusan administrasi dan lahan, kehadiran koperasi ini diharapkan punya dampak nyata. Amran berpesan agar Koperasi Merah Putih bisa selaras dengan arahan Presiden Prabowo, yaitu memakmurkan rakyat.
"Koperasi kita harap tidak hanya sekedar simbol dan hiasan namun merupakan instrumen memakmurkan masyarakat dalam pemberdayaan masyarakat sesuai asta cita Bapak Presiden Prabowo,"
pungkasnya. Harapannya jelas: koperasi harus benar-benar hidup dan dirasakan manfaatnya oleh warga.
Artikel Terkait
KPK Panggil Ulang Gus Yaqut, Dugaan Kerugian Negara Capai Rp 1 Triliun
Anggaran Rp 268 Miliar untuk Penanganan Bencana Sumatera Sudah Cair
Dua Nyawa Melayang, Fortuner Terjun ke Jurang di Jalur Bromo via Malang
KPK Amankan Pejabat Kereta Api Terkait Proyek Medan Senilai Rp12 Miliar