ungkapnya dalam keterangan tertulis, Selasa (9/12/2025).
Pihaknya, lanjutnya, berkomitmen penuh menjaga kredibilitas ajang ini. Transparansi dan inklusivitas jadi kunci. Semua karya yang masuk, katanya, diperiksa oleh dewan juri independen yang berisi nama-nama mumpuni dari berbagai latar jurnalis, kreator, hingga profesional.
"Kami berharap MediaMIND bukan hanya melahirkan karya terbaik, tetapi juga semakin memperkuat literasi yang positif, konstruktif, dan memberdayakan bagi masa depan Indonesia,"
tutup Pria Utama.
Untuk diketahui, kompetisi ini resmi ditutup Senin (8/12) lalu. Jajaran juri finalnya pun tak main-main. Ada Budi Setyarso dari Tempo Media Group, Wahyu Daniel dari CNBC Indonesia, dan Maria Yuliana Benjamin dari Bisnis Indonesia. Lalu ada juga Arief Suditomo dari Metro TV Group serta fotografer senior Arbain Rambey. Sementara untuk kategori publik dan media sosial, Grace Natalie (Komisaris Independen MIND ID), Yudhis Thira (Tangan Belang), dan Cania Citta (Malaka) yang bertugas menilai.
Artikel Terkait
Motor Penuh Lumpur di Tapteng Diservis Gratis, Upaya Ringankan Beban Korban
PDIP Sumbar Gerakkan Tim Medis dan Dapur Umum Tangani Dampak Banjir
Menteri Riefky Blusukan di Aceh, Akses Terputus Ditempuh dengan Boat
Baju Warga Berbaris di Apel Gabungan Polres Tanjung Priok