Dalam sebuah video yang beredar, terlihat kondisi OP yang sedang emosional. Pria itu terlihat berteriak-teriak dan sulit dikendalikan, sehingga petugas harus bekerja ekstra untuk menenangkannya sebelum berhasil menurunkannya dari truk.
Setelah proses evakuasi, polisi membawa OP ke Polsek Cimanggis untuk keperluan pemeriksaan identitas. Petugas juga segera menghubungi keluarga pria tersebut menggunakan nomor telepon yang berhasil ia berikan.
AKP Made Budi memastikan bahwa kasus ini telah ditangani dengan tuntas. Pihak kepolisian telah menyerahkan OP kepada keluarganya dalam kondisi yang sehat. Keluarga pun menyampaikan terima kasih atas bantuan polisi dalam mengevakuasi anak mereka dari insiden berbahaya tersebut.
Meskipun demikian, kepolisian tidak merinci lebih lanjut mengenai alasan pasti mengapa OP bisa berada di atas truk dan apa yang memicu pengamukannya. Kasus ini menjadi perhatian mengenai pentingnya penanganan terhadap orang dengan gangguan kesehatan mental di ruang publik.
Artikel Terkait
Viral Video Gus Ellham Cium Anak Saat Dakwah: Minta Maaf, Respons PBNU & Kemenag
RKUHAP Disahkan: 8 Perubahan Penting dari Rehabilitasi Disabilitas hingga Restorative Justice
Operasi Militer Israel di Rafah Tewaskan 3 Milisan Palestina: Fakta Terbaru
Tragedi Stadion El Wak Ghana: 6 Tewas dalam Rekrutmen Militer, Bagaimana Kronologinya?