Menteri Bahlil Bentuk Satgas dan Turun Langsung Pimpin Penertiban Tambang Ilegal di Papua Barat
MANOKWARI - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia, mengambil langkah tegas dengan memastikan akan menurunkan tim khusus untuk menertibkan seluruh aktivitas pertambangan ilegal yang marak terjadi di wilayah Papua Barat.
Hal ini disampaikannya secara langsung saat membuka Musyawarah Daerah IV DPD Partai Golkar Papua Barat di Manokwari, Sabtu. "Saya mau turunkan satgas penataan tambang-tambang ilegal," tegas Bahlil.
Dalam kesempatan itu, Bahlil juga memberikan peringatan keras kepada seluruh pihak yang terlibat dalam praktik pertambangan tanpa izin untuk segera menghentikan kegiatannya. Menurutnya, aktivitas ilegal tersebut telah menimbulkan dampak serius berupa kerusakan alam dan mengancam kelestarian lingkungan.
Respons atas Pemberitaan Media
Pembentukan satgas penertiban ini juga disebutkan Bahlil sebagai bentuk respons atas berbagai pemberitaan media massa yang menuding keterlibatannya dalam kegiatan tambang ilegal. Rencana ini telah disampaikannya kepada Presiden Prabowo Subianto.
"Banyak pemberitaan seolah-olah saya terlibat dalam tambang ilegal. Maka, saya turun langsung dan kalau saya dapat, saya sikat," tegas Menteri Bahlil dengan nada tegas.
Artikel Terkait
Tiga Eks Petinggi BJB Diadili, Kerugian Negara Rp671 Miliar dari Kredit Sritex
Ketika Kata-Kata Tak Punya Tempat Pulang
Menteri Agama: Dana Umat Rp1.200 Triliun, Raksasa Tidur yang Harus Dibangunkan
KH Maruf Amin Mundur Ganda: Tinggalkan Kursi Dewan Syuro PKB Usai Lepas Jabatan di MUI