Greta Thunberg Serukan Boikot Dubai & UEA: Dukungan untuk RSF dan Pembantaian Sudan

- Sabtu, 01 November 2025 | 13:00 WIB
Greta Thunberg Serukan Boikot Dubai & UEA: Dukungan untuk RSF dan Pembantaian Sudan

Greta Thunberg Serukan Boikot Dubai dan UEA, Dukung Protes untuk Sudan

Aktivis iklim Greta Thunberg secara terbuka menyerukan boikot terhadap Dubai dan Uni Emirat Arab (UEA) melalui unggahan di akun Instagramnya. Seruan ini muncul setelah keterlibatannya dalam Global Sumud Flotilla ke Gaza, yang berujung pada penangkapannya oleh Israel dan deportasi.

Pembantaian El-Fasher di Sudan Picu Gelombang Boikot UEA

Seruan boikot massal terhadap UEA dan perusahaan-perusahaannya semakin menguat di media sosial. Kemarahan global ini dipicu oleh dukungan militer Uni Emirat Arab kepada kelompok paramiliter Rapid Support Forces (RSF) dalam perang saudara di Sudan, terutama setelah pembantaian mengerikan di kota El-Fasher, Darfur.

  • Masyarakat internasional mendesak boikot terhadap penerbangan, destinasi wisata, dan produk konsumen asal UEA.
  • Pelanggaran HAM sistematis oleh RSF yang didukung Emirat memicu kemarahan global.

Momentum Boikot Semakin Kuat Setelah Pembantaian di El-Fasher

Kampanye boikot yang telah lama berjalan di kalangan diaspora Sudan kini mendapatkan momentum baru. Puncaknya adalah jatuhnya kota El-Fasher ke tangan RSF pada 26 Oktober, yang disertai dengan bukti-bukti visual pembantaian warga sipil, termasuk perempuan, anak-anak, dan lansia.

Rekaman dan citra satelit yang beredar menunjukkan jalanan berlumuran darah dan kehancuran masif, semakin memicu seruan untuk memutuskan segala hubungan dengan UEA.

Dukungan Militer UEA kepada RSF Terus Didokumentasikan


Halaman:

Komentar