Dia menambahkan, dengan penerapan teknologi digital dan standar kualitas yang tinggi, UMKM Indonesia diharapkan dapat naik kelas. "Dengan standar dan kualitas go global. Maka UMKM kita, sekecil apa pun, akan bisa bersaing di pasar dunia," tegasnya.
UMKM dan Pendidikan sebagai Kunci Tekan Kemiskinan
Lebih jauh, Cak Imin menilai bahwa penguatan sektor UMKM tidak hanya tentang ekonomi, tetapi juga menjadi strategi nasional untuk menekan angka kemiskinan. Pemberdayaan ekonomi melalui UMKM diharapkan dapat membuka lapangan kerja dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Di sisi lain, Cak Imin juga menyoroti pentingnya pendidikan sebagai fondasi utama memutus mata rantai kemiskinan. Program seperti Sekolah Rakyat disebutkan sebagai salah satu solusi untuk memberikan akses pendidikan yang lebih baik, khususnya bagi masyarakat dari desil terendah.
"Pendidikan adalah cara kita memutus mata rantai kemiskinan, terutama bagi masyarakat di desil satu yang paling miskin," pungkas Menko PMK tersebut.
Artikel Terkait
Jokowi Absen di Kongres III Projo 2024, Ini Anjuran Dokter untuk Presiden
Kopi Sumatera Selatan: Penghasil Terbesar Indonesia 2024 & Fakta Ekspornya
Rekayasa Lalu Lintas Konser BLACKPINK 2025 di GBK: Rute, Larangan Parkir & Imbauan
Kerangka Manusia Ditemukan di Gedung Kwitang yang Terbakar Saat Demo Ricuh