ASEAN Tegaskan Tidak Akan Kirim Pengamat Pemilu Myanmar 2024
Sekretaris Jenderal ASEAN, Kao Kim Hourn, secara resmi mengumumkan bahwa ASEAN tidak akan mengirimkan tim pengamat untuk memantau pemilu Myanmar yang direncanakan pada Desember mendatang. Pengumuman ini disampaikan dalam pemaparan hasil KTT ASEAN ke-47 di Sekretariat ASEAN, Jakarta Selatan.
Prioritas ASEAN: Hentikan Kekerasan dan Dialog Inklusif
Keputusan untuk tidak mengirim pengamat pemilu didasari oleh kesepakatan para pemimpin ASEAN. Negara-negara anggota menegaskan bahwa prioritas utama saat ini adalah mendorong penghentian kekerasan secara menyeluruh dan memastikan terjadinya dialog politik yang inklusif sebelum pemilu dilaksanakan.
"Negara-negara anggota ASEAN ingin melihat penghentian kekerasan dan dialog politik inklusif terlebih dahulu sebelum pemilihan berlangsung," tegas Kao Kim Hourn. Ia menambahkan, "Tidak akan ada tim pengamat ASEAN yang akan dikirim. Ini sangat jelas."
Artikel Terkait
Pencurian 8 Perhiasan Berharga di Museum Louvre, 5 Tersangka Ditangkap
Perang Hybrid: Strategi & Kolaborasi Sipil-Militer Hadapi Ancaman Modern
Bantuan Kemensos Rp 4 Miliar untuk Korban Banjir Semarang, Demak, dan Pati
Hasil Pemutakhiran Data BLTS: 10 Juta KPM Layak, 3,5 Juta Akan Divalidasi Ulang