Gunung Semeru Erupsi 2025: Fakta Mencengangkan dan Zona Bahaya yang Wajib Diketahui

- Selasa, 28 Oktober 2025 | 08:15 WIB
Gunung Semeru Erupsi 2025: Fakta Mencengangkan dan Zona Bahaya yang Wajib Diketahui

Gunung Semeru Erupsi 28 Oktober 2025: Tinggi Abu Vulkanik Capai 700 Meter

Gunung Semeru kembali menunjukkan aktivitas vulkanis dengan erupsi terjadi pada Selasa, 28 Oktober 2025. Kejadian erupsi pertama tercatat pukul 04.35 WIB dengan kolom abu mencapai ketinggian 500 meter di atas puncak.

Menurut laporan resmi dari petugas pos pengamat gunung api, Mukdas Sofian, Gunung Semeru mengalami erupsi kembali pada pukul 05.18 WIB dengan tinggi kolom letusan mencapai sekitar 700 meter di atas puncak atau setara dengan 4.376 meter di atas permukaan laut.

Karakteristik Erupsi Gunung Semeru

Kolom abu hasil erupsi teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal mengarah ke barat daya. Data seismograf mencatat amplitudo maksimum 22 mm dengan durasi erupsi selama 125 detik untuk erupsi pukul 05.18 WIB, sementara erupsi sebelumnya memiliki durasi 115 detik dengan amplitudo yang sama.

Zona Bahaya dan Rekomendasi Keamanan

Pihak berwenang telah menetapkan beberapa rekomendasi keamanan bagi masyarakat sekitar:

  • Menghindari seluruh aktivitas di sektor tenggara sepanjang Besuk Kobokan hingga jarak 8 km dari puncak
  • Tidak beraktivitas dalam radius 2,5 km dari puncak Gunung Semeru karena bahaya lontaran batu pijar
  • Masyarakat di luar jarak tersebut disarankan tidak beraktivitas dalam jarak 500 meter dari tepi sungai di sepanjang Besuk Kobokan
  • Waspada potensi perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 13 km dari puncak

Masyarakat diimbau untuk terus memantau perkembangan terkini melalui saluran informasi resmi dari Badan Geologi dan PVMBG untuk keselamatan bersama.

Komentar