Perbedaan suku bunga pinjaman antara China dan Jepang sangat signifikan. Jepang menawarkan bunga 0,1% per tahun sementara China mengenakan bunga 2% per tahun.
Dengan pembiayaan utang 4,5 miliar dolar AS, beban bunga proyek China mencapai 90 juta dolar AS per tahun, 20 kali lipat lebih tinggi dari Jepang yang hanya 4,5 juta dolar AS per tahun.
Pembengkakan Biaya Proyek
Biaya proyek KCJB membengkak 1,2 miliar dolar AS menjadi total 7,22 miliar dolar AS. Pembengkakan biaya 20% ini tidak wajar untuk proyek infrastruktur yang seharusnya menggunakan sistem turnkey (harga tetap).
Bagian terparah, 75% dari cost overrun ini dibiayai dengan utang berbunga 3,4% per tahun, membuat total beban bunga pinjaman mencapai 120,6 juta dolar AS per tahun.
Berdasarkan temuan ini, KPK harus segera melakukan penyelidikan menyeluruh terhadap dugaan korupsi proyek kereta cepat Jakarta Bandung. Masyarakat menuntut transparansi dan pertanggungjawaban atas penggunaan anggaran negara dalam proyek strategis ini.
Artikel Terkait
Pengamat Ungkap Rahasia Kinerja Seskab Teddy Masuk 5 Besar Kabinet, Apa Kuncinya?
AS Berpaling? Dukungan untuk Palestina Tembus Rekor, Ini Alasannya!
Rp112 T, Jarak 15x Lebih Panjang: Proyek Kereta Cepat Saudi Bikin Whoosh Terlihat Seperti Apa?
Bintang Toedjoe & WHO: Kisah Jahe Merah Lokal yang Mendunia