CHAT Terakhir Abay Fotografer Humas DPRD Makassar Sebelum Tewas Terjebak Api Gedung Dibakar Pendemo

- Sabtu, 30 Agustus 2025 | 15:15 WIB
CHAT Terakhir Abay Fotografer Humas DPRD Makassar Sebelum Tewas Terjebak Api Gedung Dibakar Pendemo

"Sampai saat ini ada tiga korban jiwa (meninggal dunia)," katanya, dikutip dari Tribun-Timur.com, Sabtu.


Anwar melanjutkan selain tiga korban tewas, masih ada sejumlah staf DPRD Makassar yang dirawat di rumah sakit.


Mereka sebelumnya berusaha menyelamatkan diri dari insiden kebakaran, bahkan ada yang nekat melompat dari lantai empat.


Anwar berharap tidak ada korban jiwa lagi.


"Semoga semua bisa bertahan dan tidak ada korban kehilangan nyawa lagi," tegasnya.


Terakhir, Anwar berharap masyarakat tidak anarkis dan diminta untuk saling menghormati satu sama lain.


"Kami imbau masyarakat tenang, kita dikenal saling menghargai saling menyayangi, jangan ada tindakan anarkis, jangan terprovokasi," tutupnya.


Ada Rapat Ketika Demo Terjadi


Kejadian bermula saat massa demo mulai melakukan pembakaran di DPRD Makassar.


Akibatnya sejumlah mobil dan gedung DPRD dilalap si jago merah.


Saat demo berlangsung, di waktu bersamaan digelar rapat membahas Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2025.


Rapat dihadiri dihadiri langsung oleh Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin, Wakil Wali Kota Aliyah Mustika Ilham, Sekretaris Daerah Andi Zulkifli Nanda, dan beberapa anggota DPRD Makassar.


Sekira pukul 20.30 Wita, rapat paripurna terpaksa dibubarkan setelah massa berhasil masuk ke area gedung.


Kepala daerah dan anggota dewan menyelamatkan diri dan meninggalkan lokasi.


Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Makassar, M Dahyal membenarkan, para peserta rapat telah dievakuasi.


"Pak wali, Bu wawali dan Pak Sekda tadi dievakuasi pakai motor," katanya, dikutip dari Tribun-Timur.com (grup suryamalang), Jumat (29/8/2025).


"Kami sudah saling telpon, sudah berhasil keluar dari gedung," tandasnya.


Di lokasi juga ada sejumlah staf DPRD Makassar, termasuk korban Syaiful bersama dua orang lainnya.


Ketiganya kemudian loncat dari balkon lantai 4 untuk menyelamatkan diri.


Api kala itu sudah mengepung gedung DPRD Makassar.


"Ada korban 3 orang loncat dari Gedung," tambah M Dahyal.


Syaiful lantas dibawa ke Rumah Sakit Grestelina guna mendapatkan perawatan.


Namun takdir berkata lain, korban dinyatakan meninggal dunia sekira pukul 23.53 WITA.


Meninggalnya Syaiful dikonfirmasi Kepala Dinas Kominfo Makassar Muhammad Roem. 


"Bapak Kasie Kesra Kecamatan Ujung Tanah meninggal," katanya.


Selain merusak gedung DPRD Makassar, massa juga membakar belasan mobil di lokasi kejadian.


Mobil-mobil tersebut terparkir di area gedung.


Kepala Dinas Perhubungan Kota Makassar, Muhammad Rheza mengungkap, empat motor milik petugas Dishub ikut dibakar. 


"Empat motornya anggotaku kodong (dibakar)," ungkap Rheza di grup Media Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) Balaikota. 


"Banyaknya mobil di situ kodong, semua SKPD ada di DPR," tambah Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Makassar, Nielma Palamba.


Aksi demo semakin meluas pada pukul 00.00 WITA dengan massa yang memblokir sejumlah ruas jalan di Kota Makassar bahkan, ruas jalan tol layang AP Pettarani ikut terdampak.


Titik macet parah di pertigaan jalan AP Pettarani dan Jalan Sultan Alauddin, sekitar 400 meter dari Kampus Universitas Negeri Makassar (UNM) dan 500 meter utara gedung DPRD Kota.


Sejumlah toko, kedai dan minimarket 24 jam juga tutup lebih awal. Warga dan para pengelola toko memilih menutup toko lebih cepat guna menghindari anarkisme.


Sumber: tribunnews

Foto: DEMO MAKASSAR RICUH - Foto Abay (KIRI) yang dibagikan di akun Instagram-nya @abayyyyyy.id pada (22/6/2025). Abay adalah seorang fotografer humas DPRD Makassar yang terjebak api di dalam gedung pada Jumat (29/8/2025) malam. Chat terakhir Abay (KANAN) ketika terjebak susah napas. Gedung DPRD Makassar, Sulawesi Selatan yang berada di Jalan Andi Pangerang Pettarani Blok E No. 1-2 hangus dilalap api akibat amukan massa/Instagram @abayyyyyy.id/@kulitintamks repost @zhadela


Halaman:

Komentar