Kematian Diplomat Muda, Gerak-gerik Penjaga Kos dan Dugaan Aktivitas Seksual Ekstrem

- Senin, 14 Juli 2025 | 03:50 WIB
Kematian Diplomat Muda, Gerak-gerik Penjaga Kos dan Dugaan Aktivitas Seksual Ekstrem

Asfiksia auto-erotik adalah pembatasan oksigen yang disengaja ke otak untuk tujuan birahi. Aktivitas seksual itu kerap berujung kematian, karena kegagalan tak terduga dari alat yang digunakan secara sendiri untuk menginduksi hipoksia selama gairah seksual.


Psikolog & Seksolog Klinis, Zoya Amirin mengakui adanya perilaku menyimpang itu dan umumnya terjadi di luar negeri. Tapi bukan berarti sudah pasti ada keterkaitan antara perilaku menyimpang ini dengan kasus kematian Arya. 


"Perilaku itu memang ada dan sudah banyak di luar negeri. Kalau di sini masih ditutupi karena malu atau ada hal lain," ujarnya kepada Inilah.com, Sabtu (12/7/2025).


Terkait perilaku menyimpang ini, dia menjelaskan, mereka (pelaku) biasanya menyumbat hidung serta mulutnya dengan kain atau lakban. Kondisi itu mengakibatkan pengurangan pasokan oksigen ke otak untuk mencapai orgasme yang lebih tinggi.


"Ketika sesak napas, mereka sudah mau kehilangan napas, tapi tidak kehilangan napas. Mereka biasanya memahami ambang batas napas," jelasnya.


Menurutnya untuk mencapai kepuasan dengan cara asfiksia auto-erotik bisa beragam cara seperti mencekik, menenggelamkan diri, dan merasakan tekanan di sekitar perut dengan cara ditindih benda berat.


"Ada yang dilakban di mulut, hidung, atau tangan mereka untuk mencari kenikmatan di detik-detik akhir. Kalau di luar negeri biasanya didampingi coach. Nah bahayanya ini kalau ditangani sendiri," pungkasnya.


Tidak ada salahnya spekulasi yang terakhir ini untuk juga ditelusuri, polisi pun berencana memeriksa lingkaran pertemanan korban.


"(Pemeriksaan) untuk mengungkap secara utuh, dari mulai bagaimana sehari-hari korban, kegiatan korban, hingga akhirnya terjadi atau muncul ada peristiwa itu," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary.


Polisi juga akan menggandeng pihak psikologi forensik. Hal tersebut untuk mendalami karakter Arya.


"Ya tahap selanjutnya itu, nanti akan dilakukan (pemeriksaan oleh psikologi forensik). Iya, tadi untuk mendalami profilnya," tuturnya.


Sumber: inilah

Foto: Kamar kos diplomat Kemlu bernama Arya Daru Pangayunan di Menteng, Jakpus digaris polisi. (Foto: Antara)



Halaman:

Komentar