Partai Golkar masih berharap Presiden ke-2 RI Soeharto mendapatkan gelar pahlawan nasional oleh negara atas jasanya dalam bidang pembangunan.
Hal itu disampaikan Wakil Ketua Umum Partai Golkar Adies Kadir ketika ditanya soal gelar pahlawan untuk Soeharto yang dikecam banyak kalangan.
“Kalau Partai Golkar sudah jelas dari dulu kan kami menginginkan agar supaya Jenderal Besar Soeharto itu kan dijadikan pahlawan nasional. Jadi kami berharap agar supaya bisa segera pemerintah memberikan gelar itu, pahlawan nasional terhadap beliau,” kata Adies Kadir kepada wartawan, Rabu, 28 Mei 2026.
Menurutnya, Soeharto memiliki jasa besar bagi pembangunan bangsa, meskipun terdapat sejumlah kekurangan, hal itu merupakan hal yang lumrah sebagai manusia.
“Bagaimanapun, apapun kelebihan dan kekurangan, setiap presiden itu pasti ada kelebihan dan ada kekurangannya. Presiden Soeharto 32 tahun juga ada perubahan-perubahan yang dibuat untuk negara ini,” ucapnya.
Ia mengurai pembangunan yang dilakukan Soeharto seperti Jakarta cukup pesat dan bagus sejak Soeharto menjadi presiden di tahun 1968 hingga 1998.
“Jadi terlepas dari segala kekurangan dan kelebihan, kalau memang presiden-presiden itu punya jasa, ya kita berilah gelar pahlawan nasional,” tutupnya.
Sumber: rmol
Foto: Kolase Presiden ke-2 RI Soeharto dan bendera Golkar/RMOL
Artikel Terkait
Mengingat Lagi Tuduhan Terhadap Luhut Diduga Terlibat Proyek Laptop di Kemendikbudristek
Revolusi Diam: Parpol dan Strategi Sunyi Dalam Pusaran Skandal Ijazah Jokowi dan Isu Impeachment Gibran
KKN 1983: Jejak Yang Hilang Dalam Narasi Jokowi
Roy Suryo Tantang Ngabalin Gantung Kepala di Monas dalam Polemik Ijazah Jokowi