Saat akan ditangkap, Devoy diduga bersembunyi di sana.
"Ia berusaha kabur dengan cara sembunyi di sana. Dari hasil pemeriksaan pun, diduga Devoy ini masuk ke dalam toren setelah menggunakan narkotika itu bersama-sama di rumah kosong, karena hasil dari tes urine positif sabu-sabu dan ganja," kata Kapolsek Pondok Aren, Kompol Bambang Askar Sodiq, di Mapolsek Pondok Aren, Rabu (29/5).
Selidiki Penyebab Kematian
Polisi masih menunggu hasil autopsi terkait penyebab kematian Devoy. "Kita masih menunggu penyebab kematian, namun dipastikan bila Devoy ini masuk ke dalam toren dalam kondisi hidup atau bernapas," katanya.
"Update terkahir bahwa di dalam paru paru mayat ditemukan algae, tanaman kecil masuk ke saluran pernapasan, berarti ia masuk (ke toren) dalam kondisi hidup," sambungnya.
Heboh Penemuan Mayat dalam Toren
Warga Gang Samid Sian, Kelurahan Pondok Aren, Kecamatan Pondok Aren, Kota Tangerang Selatan, digegerkan penemuan jasad dalam toren di salah satu kontrakan. Penemuan jasad ini berawal saat saksi mencium bau tak sedap dari air dalam kamar mandinya, Senin (27/5).
Artikel Terkait
Pengendara di Maros Berulah, Nyaris Pukul Petugas Saat Razia
Pohon Tumbang Timbulkan Kemacetan di Kawasan Senayan
Din Syamsuddin Desak MUI Jadi Tenda Besar Tanpa Dominasi Ormas Tertentu
Roblox Pasang Teknologi Deteksi Usia, Ini Respons Pemerintah