Prabowo, selaku pemegang otoritas, sebaiknya mengambil sikap tegas. Bantu selesaikan kasus dugaan ijazah palsu ini. Perintahkan TNI, lewat Menhan Syafrie Syamsudin, untuk "membantu" Kepolisian melakukan uji forensik. Minta izin agar TNI bisa menguji langsung dokumen itu. Semua harus demi bangsa, bukan untuk kepentingan pribadi atau institusi. Ijazah Jokowi harus dibongkar oleh lembaga di luar Polri.
Ini bukan cuma soal kedaulatan. TNI harus maju selangkah. Persoalan kejahatan yang diduga dilakukan Jokowi, khususnya kasus ijazah palsu yang menghebohkan dalam dan luar negeri ini, harus melibatkan TNI. Manfaatkan saja laboratorium forensik milik mereka untuk membantu membuktikan status ijazah tersebut.
Singkatnya, TNI dituntut tampil sekarang. Untuk menyelamatkan negara dari perilaku zalim dan munafik Jokowi beserta keluarganya.
Tumbangkan oligarki pengkhianat demokrasi.
Bongkar semua kepalsuan. Dan itu bisa dimulai dari selembar ijazah.
") Pemerhati Politik dan Kebangsaan
Bandung, 21 Desember 2025
Artikel Terkait
Ribuan Pelari Bersatu di Borobudur, Doakan dan Galang Dana untuk Korban Bencana Sumatera
Serdam Berkibar: Pusat Kuliner Baru Resmi Diresmikan, Dukung 180 UMKM Kubu Raya
Ramalan Wanda Hamidah di Pilpres 2014: Dulu Ditertawakan, Kini Makin Nyata
Tiga Dekade Menggelinding, Khambec C70 Pontianak Rayakan Ikatan Lintas Generasi