Hujan deras mengguyur Cilegon sejak Selasa pagi, dan akibatnya tak main-main. Kawasan di Jalan Letnan Jendral R. Suprapto, tepatnya di Kelurahan Kubangsari, berubah jadi genangan luas. Airnya tak surut-surut, malah makin meninggi.
Menurut sejumlah warga yang terjebak di lokasi, banjir itu datang dengan cepat. Mereka terpaksa menerobos arus air yang sudah setinggi lutut orang dewasa, bahkan lebih. Situasinya kacau, tapi mereka harus menyelamatkan diri dan barang-barang berharga.
Rumah-rumah tak luput dari terjangan air. Beberapa di antaranya terendam cukup dalam, mungkin sekitar 60 centimeter. Namun begitu, titik terparah justru terjadi di jalur kereta api barang di sekitar sana. Di sana, ketinggian air dilaporkan bisa mencapai lebih dari satu meter! Bayangkan saja, rel dan bantalan kayunya sama sekali tak terlihat.
Intensitas hujan yang tinggi selama dua hari berturut-turut itulah biang keladinya. Drainase yang ada seperti tak sanggup lagi menampung luapan air. Akhirnya, jalanan pun berubah menjadi sungai, mengisolasi warga dan menghentikan aktivitas.
Artikel Terkait
Akses Jalan Sumatera Mulai Pulih, Ratusan Personel dan Alat Berat Dikerahkan
Anies Kunjungi Tamiang, Langkah Wowo Menyusul: Pola yang Tak Asing Lagi
Presiden Prabowo Desak Penguatan Tenaga Medis di Tengah Banjir Aceh
Denpasar Ganti Hura-Hura Kembang Api dengan Pesta Budaya Nusantara di Malam Tahun Baru