Gelombang pujian membanjiri seorang pria Muslim di Australia. Ia disebut-sebut sebagai "pahlawan" setelah aksinya yang gesit melawan pelaku penembakan massal di Pantai Bondi, Sydney, Minggu lalu. Peristiwa tragis itu sendiri merenggut nyawa 16 orang.
Dalam situasi yang kacau dan mencekam, pria itu bertindak sendirian. Dengan nyali besar, dia berhasil melucuti senjata salah satu penyerang.
Namun begitu, aksi heroik itu tidak tanpa pengorbanan. Sang pahlawan, yang kini diketahui bernama Ahmed Al-Ahmed, tertembak dua kali saat berusaha melumpuhkan pelaku. Kini, pria berusia 43 tahun yang sehari-hari mengelola toko buah itu masih terbaring di rumah sakit untuk menjalani perawatan.
Rasa kagum dan terima kasih publik langsung terwujud dalam bentuk yang nyata. Hanya dalam waktu kurang dari 24 jam, warga yang tergerak hatinya menyumbangkan lebih dari satu juta dolar untuknya.
Penggalangan dana di platform GoFundMe yang berjudul "Support the Hero Who Disarmed a Bondi Attacker" melesat dengan cepat. Hingga pemberitaan ini, dana yang terkumpul sudah mencapai angka $1,322,059, atau jika dirupiahkan, sekitar 22 miliar rupiah.
Artikel Terkait
Di Balik Gerobak Bakso Pangandaran: Kisah Nelayan yang Bertahan di Tepian
Bupati Lampung Tengah Tersandung Suap Rp5,7 Miliar untuk Bayar Utang Kampanye
Suharti Buka Suara: Data Pendidikan Masih Banyak PR Meski 71,9% Dinilai Baik
Di Balik Duka Sumatera, Solidaritas Ternyata Menyembuhkan Jiwa Penolong