Ada kendala lain yang tersisa. Kendaraan korban masih terjebak.
"Sepeda motornya masih terjepit di dalam gorong-gorong jembatan. Airnya masih tinggi, jadi belum bisa diambil," ucap Ayu.
Jenazah kemudian segera dibawa ke RS Prof Ngoerah Denpasar untuk pemeriksaan lebih lanjut. Sementara itu, upaya pelacakan identitas korban masih terus digenjot.
"Kami belum tahu siapa dia dan di mana tinggalnya. Pencarian informasi masih dilakukan," tandasnya.
Insiden ini meninggalkan duka dan tanda tanya. Sekali lagi, banjir bandang menunjukkan betapa berbahayanya menerjang genangan air yang tampak tenang.
Artikel Terkait
Panik di Pantai Bondi: 12 Nyawa Melayang dalam Rentetan Tembakan
Bambang Haryo Serahkan Ribuan Paket Bantuan dan Desak Sistem Peringatan Dini di Agam
Ketika Jari Lebih Cepat Daripada Hati: Sindiran di Tengah Duka Aceh
Gus Ipul Serukan Semangat Belajar di Sekolah Rakyat, Janjikan Dua Jalur Masa Depan