Senin lalu (8/12), suasana di Kantor Kementerian Lingkungan Hidup di Jakarta cukup hiruk-pikuk. Di sela acara penyerahan bantuan sarana prasarana pengelolaan sampah, Menteri Hanif Faisol Nurofiq menyita perhatian. Ia bicara soal bencana yang jauh dari ibu kota, tepatnya di Desa Garoga, Kecamatan Batang Toru, Tapanuli Selatan.
Wilayah itu, kata Hanif, luluh lantak diterjang banjir bandang dan longsor. Kerusakannya parah.
"DAS Garoga ini yang terpengaruh cukup sangat besar karena satu desa, satu dusunnya tertimbun tanah,"
Ujarnya kepada para wartawan yang hadir.
Menurut sejumlah saksi, saat mendatangi lokasi bencana, menteri menyaksikan sendiri kondisi di lapangan. Di sana, ia menemukan sesuatu. Tampak aktivitas perkebunan kelapa sawit yang dikelola pihak swasta. Hanif enggan menyebut nama perusahaannya, tapi ia memastikan bahwa pihak terkait sedang dipanggil untuk dimintai klarifikasi.
"Nah, setelah saya telusuri di atas memang ada kegiatan kelapa sawit milik entitas swasta. Jadi sedang didalami, sedang dipanggil,"
Katanya.
Artikel Terkait
Menteri Lingkungan Hidup Ancam 49 Daerah Abai dengan Sanksi Pidana
Gempa 7,6 Magnitudo Guncang Jepang, Peringatan Tsunami Dikeluarkan
Mimpi Pernikahan Hancur, 88 Pasangan Dikerjai WO Nakal
Amicus Curiae dan Kisah Keluarga: Sidang Laras Faizati dan Polemik UU ITE