Program Makan Bergizi Gratis (MBG) akhirnya akan menyentuh kelompok penyandang disabilitas mulai tahun depan. Menteri Sosial Saifullah Yusuf, atau yang akrab disapa Gus Ipul, menegaskan bahwa mereka masuk dalam daftar prioritas penerima manfaat. Rencananya, program ini akan langsung dijalankan.
“Jadi Makan Bergizi Gratis untuk disabilitas ini insyaallah nanti menyasar untuk tahun depan ini,” ujar Gus Ipul usai menghadiri peringatan Hari Disabilitas Internasional di Hotel Bidakara, Tebet, Jakarta Selatan, Senin (8/12).
Ia melanjutkan, “Awal-awal ini, kira-kira 36 ribu penyandang disabilitas kita beri makan dua kali, pagi dan siang. Yang mana ini diantar.”
Mekanisme distribusinya memang dirancang langsung ke rumah. Gus Ipul menjelaskan bahwa makanan akan diantarkan ke alamat masing-masing penerima. Yang menarik, peran pengantar ini tak hanya sekadar kurir.
“Jadi kader-kader desa itu yang akan menyerahkan, mengirimkan, sekaligus dia caregiver,” katanya.
Menurutnya, para kader ini juga akan memberikan perhatian dan perawatan, tidak hanya untuk penyandang disabilitas, tapi juga lansia yang masuk dalam cakupan program. Untuk lansia sendiri, targetnya mencapai 100 ribu orang.
“Karena ini ada lansia dan ada penyandang disabilitas. Untuk lansianya 100 ribu, untuk penyandang disabilitasnya 36 ribu,” tandasnya.
Di sisi lain, respons datang dari anggota Komisi Nasional Disabilitas, Fatimah Asri Mutmainnah. Ia menyambut baik itikad pemerintah ini.
Artikel Terkait
Wali Kota Pontianak Pimpin Ribuan Warga Senam, Gaya Hidup Sehat Digenjot Lewat Car Free Day
Empat Jari Tertebas, Semangat Tak Pernah Padam: Kisah Abi Kusno dan Jihad Ekologinya
Konvoi Kemanusiaan Berangkat ke Sumatera, Bantu Korban Banjir dan Longsor
Surat Sepihak Picu Dualisme Kepemimpinan di MI Labschool Sintang