Selasa lalu (4/11), Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho memulai sebuah agenda khusus. Ia mengikuti Kursus Pemantapan Pimpinan Daerah yang digelar Lemhannas, sebuah program yang bakal berjalan selama dua pekan penuh.
Nugroho sendiri mengaku bersyukur bisa terpilih. Pasalnya, undangan dari Kemendagri itu hanya ditujukan kepada 25 kepala daerah se-Indonesia.
"Alhamdulillah kami salah satunya," ujarnya, Rabu (5/11).
Bagi dia, ini bukan sekadar tugas formal. Kursus ini dilihatnya sebagai kesempatan emas untuk belajar. Tujuannya jelas: agar ia bisa memimpin ibu kota Riau itu dengan lebih optimal ke depannya. "Memang selain peningkatan pembangunan kota, saya juga mesti terus belajar," tutur Nugroho.
Hari pertama sudah diisi dengan pembukaan resmi dan penyampaian materi dari para narasumber kompeten. Rencananya, seluruh rangkaian kegiatan baru akan berakhir pada 18 November nanti.
Artikel Terkait
Banjir Sumatera Terlupakan, Sementara Bencana Lain Ditetapkan
Gaji Guru Bireuen Belum Cair, Diduga Dialihkan untuk Tangani Banjir
Made Supriatma Geleng-geleng: Penguasa Tak Kompeten, Hanya Andalkan Macak di Medsos
Di Tengah Lumpur dan Duka, Prabowo Habiskan Sepiring Nasi Ikan Tongkol Bersama Korban Banjir Aceh