Garda Depan Pasgat Resmi Dibangun di Papua

- Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:45 WIB
Garda Depan Pasgat Resmi Dibangun di Papua

Menurutnya, kunci sukses bertugas di daerah rawan seperti perbatasan bukan cuma soal alat, tapi terutama mental dan profesionalisme. "Harus disiplin, siaga terus, dan jaga nama baik TNI AU di mana pun kalian berada," pesannya. Secara gamblang, pendirian batalyon ini adalah investasi jangka panjang untuk menjaga kedaulatan di wilayah timur Indonesia.

Dampaknya, seperti diungkapkan Wakil Bupati Jayapura, tak cuma dirasakan di sektor keamanan.

"Kehadiran satuan ini meningkatkan rasa aman warga sekaligus membuka peluang interaksi sosial dan ekonomi di sekitar markas baru," ujar Haris Ricard S. Yocku.

Logikanya sederhana: aktivitas ratusan personel dan pembangunan fasilitas baru pasti membutuhkan pasokan. Di situlah peluang usaha bagi warga sekitar muncul. Pemerintah daerah berharap sinergi antara TNI dan masyarakat bisa makin erat. Warga di sekitar Lanud Silas Papare diharapkan ikut merasakan manfaatnya, sementara kehadiran satuan ini diharapkan bisa menjaga kondusivitas wilayah untuk mendukung program pembangunan yang sudah ada.

Pada akhirnya, langkah TNI AU ini dinilai sebagai gerakan strategis. Yon Parako 481 diproyeksikan menjadi garda depan, siap diterjunkan dalam berbagai operasi militer, kemanusiaan, atau bencana. Setelah serangkaian kegiatan di Jayapura beres, Marsma TNI Ahmad Sunawar S Qodri dan rombongan pun kembali ke Jakarta pada Jumat, 5 Desember 2025. Peletakan batu pertama tadi hanyalah awal; proses pembangunan dan penyiapan kekuatan sesungguhnya baru akan dimulai.


Halaman:

Komentar