Dewan Pengawas KPK akhirnya turun tangan. Mereka memanggil dan memeriksa tim Jaksa Penuntut Umum (JPU) lembaga antirasuah itu, Rabu (3/12) siang. Penyebabnya, tim JPU dinilai lamban bahkan dianggap gagal menghadirkan Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution sebagai saksi dalam sidang kasus suap proyek jalan.
Ketua Dewas KPK, Gusrizal, membenarkan pemeriksaan itu. "Benar, siang ini kami memeriksa JPU, sebagaimana laporan ke Dewas," ujarnya kepada awak media.
Ini bukan pertama kalinya kasus ini memantik kontroversi. Sebelumnya, pada 17 November lalu, Koalisi Aktivis Mahasiswa Indonesia (KAMI) sudah lebih dulu melaporkan Kasatgas Penyidikan KPK, AKBP Rossa Purbo Bekti, ke Dewas. Mereka menuding ada upaya penghambatan proses hukum terhadap Bobby Nasution.
Koordinator KAMI, Yusril S Kaimudin, menjelaskan lebih lanjut.
Artikel Terkait
Mendagri Tito Desak Digitalisasi Bansos: Agar Tepat Sasaran, Tak Lagi Salah Alamat
Indonesia Galang Dukungan Global di WIPO untuk Reformasi Royalti Musik
Bencana atau Kesalahan? Saatnya Gugat Negara dan Korporasi Atas Banjir dan Longsor
KPRP Desak Kapolri Bebaskan Dua Aktivis Lingkungan yang Ditahan Polrestabes Semarang