JAKARTA – Cilebut, sebuah kawasan di Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, terus berkembang menjadi pusat hunian sekaligus simpul transportasi strategis bagi masyarakat Bogor dan sekitarnya.
Dengan jumlah penduduk lebih dari 36 ribu jiwa, wilayah ini dikenal padat dan merupakan salah satu titik vital dalam jaringan transportasi Jabodetabek. Kawasan ini terbagi menjadi Cilebut Barat dan Cilebut Timur, dengan dominasi perumahan menengah hingga sederhana, serta semakin banyaknya kompleks baru yang bermunculan seiring tingginya kebutuhan hunian dekat akses Kereta Rel Listrik (KRL).
Tiga Jalur Alternatif Menuju Cilebut, Bogor
Terdapat tiga pilihan jalur utama menuju Stasiun Cilebut, Bogor, yang dapat dipertimbangkan berdasarkan efisiensi waktu, biaya, dan kenyamanan.
1. Menggunakan KRL Commuter Line Bogor
Rute ini menjadi andalan banyak komuter. Dari Jakarta, seperti Manggarai, Tebet, atau Pasar Minggu, penumpang dapat naik KRL Bogor Line dan turun langsung di Stasiun Cilebut. Perkiraan waktu tempuh sekitar satu jam dari Jakarta, tergantung titik keberangkatan.
Jalur kereta dinilai paling praktis karena terbebas dari kemacetan dan memiliki jadwal keberangkatan yang cukup rapat. Stasiun Cilebut sendiri terletak di antara Stasiun Bojong Gede dan Stasiun Bogor.
Artikel Terkait
Tanggung Jawab: Kunci Pemuda Membuka Gerbang Masa Depan
Trump Sambut MBS dengan Kontrak Ratusan Miliar, Dikritik Pedas Sanders
Solidaritas Catalonia-Palestina Bergema di Lluís Companys, Hasil Tiket Disalurkan untuk Kemanusiaan
Suripto: Penjaga Kecemasan Moral di Titik-Titik Sunyi Sejarah Indonesia