Sebelumnya, Pasukan Pertahanan Israel (IDF) menuduh Anas Al Sharif, bekerja sama dengan kelompok perlawanan Palestina Hamas. Tanpa bukti yang bisa diperanggungjawabkan, Pasukan Pertahanan Israel (IDF) menyebut Al Sharif sebagai teroris karena bertanggung jawab atas serangan roket terhadap warga Israel bulan lalu.
Al Jazeera pada Juli lalu membantah tuduhan bahwa para jurnalisnya, termasuk Al Sharif, bekerja untuk Hamas.
Stasiun televisi itu menyebut alasan Israel sebagai kampanye untuk membenarkan pembunuhan kepada para stafnya yang menyuarakan kebenaran di Gaza
Sumber: inews
Artikel Terkait
Tentara Israel Mundur dari Gaza, Tanda Perang Segera Berakhir atau Hanya Siasat Semata?
Jepang Ultimatum Israel: Hentikan Serangan atau Tokyo Akui Palestina
Hamas Terima Gencatan Senjata, Trump: Hari yang Penting, Semua Akan Diperlakukan Adil
Trump Perintahkan Israel Hentikan Ngebom Gaza