Tribute Indonesia - Angkatan udara Ukraina mengatakan pada Selasa, 26 Desember.
Bahwa mereka telah menghancurkan kapal pendarat besar Rusia yang ditempatkan di perairan Krimea.
Setelah gubernur Krimea yang dilantik Rusia mengatakan bahwa serangan Kyiv memicu kebakaran di pelabuhan Feodosia.
Baca Juga: One Piece Bab 1102: Spoiler Spesial Ulang Tahun Bonney Ke 10
"Dan armada di Rusia semakin kecil! Terima kasih kepada pilot Angkatan Udara dan semua orang yang terlibat atas kerja kerasnya!" kata komandan angkatan udara Ukraina, Mykola Oleshchuk, melalui aplikasi pesan Telegram, tanpa memberikan bukti.
Dalam pernyataan terpisah, angkatan udara Ukraina mengatakan, juga tanpa memberikan bukti.
Bahwa pilotnya menyerang Feodosia sekitar pukul 02.30 pagi dengan rudal jelajah, menghancurkan kapal Novocherkassk milik Armada Laut Hitam Rusia.
Baca Juga: Jujutsu Kaisen Bab 246: Kusakabe Hadir dengan Keterampilan Baru
Laporan tersebut tidak dapat diverifikasi secara independen dan belum ada komentar langsung dari Rusia mengenai dugaan penghancuran kapal tersebut.
Belum diketahui rudal apa yang dilaporkan digunakan Ukraina dan berapa jumlahnya.
Sebelumnya pada hari Selasa, Sergei Aksyonov, gubernur Krimea yang dilantik Rusia, hanya mengatakan bahwa serangan Ukraina mengakibatkan kebakaran di area pelabuhan kota yang segera dapat diatasi.
Baca Juga: Jujutsu Kaisen musim 2 Episode 22: Spoiler Manga Mengisyaratkan Penyelamatan Gojo
“Semua layanan darurat terkait ada di lokasi,” kata Aksyonov melalui Telegram. "Penghuni beberapa rumah akan dievakuasi."
Pemerintahan Krimea yang dibentuk oleh Rusia mengatakan dalam sebuah pernyataan.
Artikel ini telah lebih dulu tayang di: tributeindonesia.com
Artikel Terkait
Pakistan: India Mungkin Akan Luncurkan Serangan dalam Waktu 24-36 Jam
12 Daftar Kandidat Pengganti Paus Fransiskus: Siapa yang Paling Berpeluang Jadi Pemimpin Umat Katolik?
Maskapai Inggris Hentikan Permanen Penerbangan dari London ke Israel
Inggris Komitmen Dukung Negara Palestina, Kedua Perdana Menteri Bertemu di London