murianetwork.com - MENTERI Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov menyebut bahwa Jepang, Korea Selatan, dan Amerika Serikat sedang mempersiapkan perang dengan Korea Utara.
“Kami melihat bagaimana AS, Jepang dan Korea Selatan membangun suatu blok militer baru yang meningkatkan aktivitas militer, dan melakukan latihan skala besar yang belum pernah terjadi sebelumnya dengan tujuan yang diumumkan secara terbuka untuk mempersiapkan perang dengan DPRK (Korea Utara)," kata dia dalam konferensi pers di New York, pada Kamis 25 Januari 2024.
Lavrov menjelaskan bahwa Rusia pernah menawarkan pembentukan zona aman dan perdamaian di Semenanjung Korea, tetapi AS menolak gagasan tersebut dan menganggapnya sebagai usulan yang prematur.
Baca Juga: PBB Sesalkan Kematian 25 Warga Sipil Akibat Penembakan di Donetsk yang Berada di Bawah Kendali Rusia
Dia mencatat bahwa Jepang dan Korsel sering menggunakan retorika agresif terhadap Korut, dan ada pembicaraan tentang pembukaan kantor aliansi Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) di Jepang, yang kemungkinan besar akan diikuti dengan penempatan infrastruktur militer aliansi di negara itu.
Lavrov juga mengatakan bahwa "segitiga" AS-Jepang-Korsel disebut-sebut sedang mengembangkan kerja sama di bidang nuklir--sebuah rencana yang oleh Pyongyang dianggap sebagai ancaman.
Merespons pernyataan pemimpin Korut Kim Jong-un tentang tidak adanya rencana untuk bersatu kembali dengan Korsel, Lavrov bertanya-tanya mengapa pernyataan itu menarik begitu banyak perhatian, sementara pernyataan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu yang mengesampingkan pembentukan negara Palestina tidak menarik perhatian.
Artikel Terkait
Trump Siap Tawarkan Jet F-35 dalam Pertemuan Bersejarah dengan Putra Mahkota Saudi
MBS Terima Surat Rahasia Iran Sebelum Bertemu Trump: Apa Isi dan Maksudnya?
Ancaman Operasi Militer AS ke Venezuela: Maduro Peringatkan Gaza Baru di Amerika Selatan
Pemain Sepak Bola Israel Ditangkap Diduga Rudapaksa Turis AS, Netizen Geram!