Biden Bermain Api Menyebut Houthi Teroris Global, Penduduk Yaman Terjebak Diantara 2 Api, Krisis Semakin Parah dan 18,2 Juta Orang Butuh Bantuan

- Jumat, 19 Januari 2024 | 07:01 WIB
Biden Bermain Api Menyebut Houthi Teroris Global, Penduduk Yaman Terjebak Diantara 2 Api, Krisis Semakin Parah dan 18,2 Juta Orang Butuh Bantuan

BICARA BERITA – Kebijakan Joe Biden menyebut Houthi teroris global dianggap sebagai provokasi meningkatnya ketegangan di Timur Tengah.

Penetapan Houthi teroris global ini merupakan salah satu kebijakan luar negeri pertama Joe Biden sejak menjabat sebagai Presiden AS.

Sebelumnya, predikat Houthi teroris global ini pernah dicabut ketika Biden baru saja dilantik sebagai orang nomor 1 Gedung Putih.

Baca Juga: Amerika Serikat Tetapkan Houthi Yaman Sebagai Teroris Global, Kelompok ini Tidak Akan Mundur dari Posisinya Mendukung Rakyat Palestina

Namun, akhirnya Biden menetapkan kembali predikat teroris global ini ketika Timur Tengah disibukkan dengan Perang Gaza dan memanasnya Laut Merah.

Pada saat yang sama, dilansir oleh Al Jazeera, Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan bahwa langkah tersebut diambil sebagai pengakuan atas situasi kemanusiaan yang mengerikan di Yaman

Dan sekarang, tepat 3 tahun kemudian, pemerintahan Biden kembali menerapkan kembali predikat teroris global kepada Houthi.


Halaman:

Komentar