Jadi, apa yang akan ia lakukan? Luna lebih memilih fokus mengurusi bisnisnya. "Kalau cuma horor lagi, horor lagi, mungkin aku sudahlah dulu deh," ujarnya. "Aku hiatus dulu. Sementara pengin fokusnya di bisnis sama urusan pribadi."
Alasannya sederhana, tapi masuk akal. Luna khawatir publik bosan melihatnya terus-terusan di film yang sama. "Takutnya orang bosan lihat aku di horor terus kan," tuturnya.
Ia juga membantah kalau jadwal syutingnya terlalu padat. Menurut Luna, persepsi itu muncul karena beberapa filmnya tayang berdekatan, padahal proses syutingnya tidak berbarengan.
"Sebenarnya kalau bilang padat, bukan wewenang aku," jelasnya. "Aku syutingnya nggak di tahun yang sama. Cuma filmnya tayang di tahun yang sama, jadi kayaknya padat banget. Ya, it's about time-lah aku memutuskan untuk hiatus dan lebih selektif."
Kini, dengan media miliknya sendiri, TS Media, Luna punya prioritas baru. Ia ingin serius mengembangkan usaha tersebut.
"Pastinya aku pengin TS Media lebih berkembang, lebih maju," pungkas Luna. "Secara karier, ya kita go with the flow aja. Apa yang bisa dikerjakan, kita kerjakan."
Artikel Terkait
Jessica Mila dan Yakup Pertimbangkan Bayi Tabung demi Impian Punya Anak Laki-laki
Dito Ariotedjo dan Davina Karamoy: Gosip Selingkuh, Harta Rp 282 M, dan Rentetan Kontroversi
Adik Dinar Candy Laporkan Resbob ke Polisi Soal Hinaan ke Suku Sunda
London Abigail, Putri Wulan Guritno, Memukau di Atas Runway Meski Hati Tertambat di Balik Layar