Dari Mitra Bisnis ke Pengadilan: Kisah Michelle Ritter dan Eric Schmidt
Beberapa bulan terakhir, nama Michelle Ritter tiba-tiba mencuat. Ia disebut-sebut sebagai wanita yang pernah menjalin hubungan gelap dengan mantan bos Google, Eric Schmidt. Tapi ceritanya kini jauh lebih kelam dari sekadar gosip perselingkuhan biasa.
Sebelum semua ini, Ritter, 31 tahun, adalah gambaran pengusaha muda sukses. Latar belakang pendidikannya mentereng: lulusan Johns Hopkins University, lalu meraih gelar JD dan MBA dari Columbia University. Ia mendirikan StarX Networks, sebuah platform yang memungkinkan penggemar berinvestasi pada performa atlet favorit mereka. Dunia seolah ada di genggamannya.
Semua berawal dari pertemuan bisnis pada September 2020. Hubungan profesional dengan Schmidt awalnya berjalan mulus. Bahkan, mereka kemudian mendirikan firma investasi Steel Perlot bersama, yang melahirkan sejumlah perusahaan teknologi, termasuk Keeta, sebuah jaringan pembayaran.
Ritter mengaku sempat merasa dihargai. Ia terlibat dalam berbagai pekerjaan strategis, mulai dari mengedit buku Henry Kissinger, mempersiapkan dokumen untuk pemerintahan Biden, hingga memberi masukan saat Schmidt berusaha membeli tim NFL, Washington Commanders. Semuanya tampak gemilang.
Namun begitu, di balik kemilau itu, Ritter kini menceritakan kisah yang sama sekali berbeda. Melalui gugatan di Los Angeles County Superior Court, ia membeberkan tuduhan serius: pemerkosaan, kekerasan fisik, pelecehan, hingga penyadapan dengan kamera tersembunyi yang dilakukan Schmidt.
Artikel Terkait
Suara Ledakan Mencekam di Mall Solo, Seorang Wanita Tewas Jatuh dari Lantai Empat
Ammar Zoni Tak Diizinkan Hadir Fisik di Sidang, Ditjenpas Sebut Status High Risk
El Rumi dan Syifa Hadju: Doakan Lancar, Tak Banyak Huru-Hara
Dono Kasino Indro, dari Operator Alat Berat ke Kursi Dewan Lombok Tengah