“Misalnya ibu rumah tangga biasanya kan sering kerja di dapur, menyapu. Biasanya sih kendalanya banyak di neck pain. Jadi makanya kami latih,” paparnya.
Meski begitu, jangan asal ikut kelas. Pilates idealnya dilakukan 2-3 kali seminggu, dengan durasi sekitar 60 menit per sesi. Yang tak kalah penting: porsi latihan harus disesuaikan, tidak bisa disamaratakan untuk semua orang.
Dokter Nahum menekankan, untuk wanita lansia atau yang baru memulai, lebih baik ikut sesi privat dengan instruktur berpengalaman. Dengan begitu, latihan bisa lebih terarah, efektif, dan yang pasti aman.
“Biasanya cek postur dulu. Jadi, program latihannya itu disesuaikan dengan kondisi si pasien. Kami tidak bisa samaratakan, ya,” tandasnya.
Jadi, buat para wanita yang mulai merasakan dampak menopause, pilates bisa jadi pilihan olahraga yang cukup bersahabat. Tentu saja, dengan panduan yang tepat dan konsisten.
Artikel Terkait
Tiga Ayat Terakhir Al Hasyr: Benarkah Dampingi 70 Ribu Malaikat?
Sarapan Tanpa Ngantuk, Ini Rahasia dari Ahli Gizi
Mawa Buka Suara Usai Foto Inara dan Insanul Bergandengan Tangan Viral
Midnight Sale hingga 80%, JPO Alam Sutera Siapkan Pesta Belanja dan Hiburan Akhir Tahun