Dragonmine Mining Hong Kong Rencana Akuisisi Saham BLUE, Harga Melonjak 285%
PT Berkah Prima Perkasa Tbk (BLUE) mengumumkan adanya negosiasi pengambilalihan perusahaan oleh Dragonmine Mining (Hong Kong) Limited. Informasi ini disampaikan melalui surat resmi yang diterima perseroan pada 5 November 2025.
Pemegang Saham BLUE yang Terlibat Negosiasi
Dragonmine Mining sedang melakukan negosiasi dengan sejumlah pemegang saham utama BLUE, termasuk Herman Tansri, Siek Agung Guntoro, Fadjar Tasrif, Rudy Tasrif, dan PT Cetak Biru Kapital. Negosiasi ini fokus pada rencana pengambilalihan saham perseroan oleh perusahaan asal Hong Kong tersebut.
Dampak Operasional dan Keuangan
Manajemen BLUE menegaskan bahwa proses negosiasi ini belum memberikan dampak signifikan terhadap kegiatan operasional, aspek hukum, kondisi keuangan, maupun kelangsungan usaha perseroan.
Kinerja Saham BLUE Terkait Rencana Akuisisi
Saham BLUE mengalami auto reject atas (ARA) secara beruntun selama sepekan menyusul pengumuman rencana akuisisi ini. Sejak akhir Oktober, saham BLUE tercatat menguat dengan kenaikan rata-rata harian sebesar 9,7 persen di papan FCA.
Pada penutupan perdagangan Jumat (7/11/2025), saham BLUE bertahan di harga Rp2.600 dengan mencatatkan akumulasi kenaikan 45,25 persen dalam sepekan dan melonjak tajam 285,19 persen dalam satu bulan terakhir.
Artikel Terkait
Dividen Interim AMOR 2025: Rp18,5 per Saham, Yield 4.4%
Avian Avia (AVIA) Terima Dividen Rp 100 Miliar: Dampak dan Analisis Saham
Udang Indonesia Kembali Ekspor ke AS: Capai Preseden Global & Raih Rp 20 Miliar
Sinergi Pertamina Foundation & Link Net Dukung Net Zero Emission 2060 dan Literasi Digital