Menteri Keuangan Minta Maaf ke Pemda, Dorong Percepatan Belanja Daerah
Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa secara resmi meminta maaf kepada pemerintah daerah (pemda) yang merasa tersinggung atas kritiknya mengenai lambatnya realisasi belanja daerah. Ia menegaskan bahwa dorongan ini bertujuan untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah agar selaras dengan kebijakan pemerintah pusat.
"Saya tidak memiliki sentimen negatif terhadap daerah. Justru saya mendorong agar dana secepatnya dibelanjakan sehingga perekonomian bergerak sinkron dengan kebijakan ekonomi pusat. Saya memohon maaf jika ada daerah yang tersinggung, namun yang terpenting adalah bekerja dengan benar dan segera menghabiskan dana tersebut," tegas Purbaya dalam Rapat Kerja Komite IV DPD, Senin (3/11).
Dana Menganggur Hambat Pertumbuhan Ekonomi Nasional
Menurutnya, masih banyak dana pemerintah yang menganggur di kas daerah dan kementerian, sehingga tidak memberikan dorongan optimal bagi perekonomian nasional. Purbaya menekankan, percepatan belanja daerah sangat penting untuk menjaga momentum pertumbuhan ekonomi yang ditargetkan mencapai 6 persen pada tahun 2026.
Artikel Terkait
Diskon Nataru 2025: Tiket Pesawat, Kereta, & Pelni Dapat Potongan Harga
Lounge Eksklusif KDTN di Tol Trans Jawa: Fasilitas Baru Beroperasi 2026
Kinerja IRRA Kuartal III 2025: Laba Bersih Melonjak 122%, Raih Rp1 Triliun
26 BPR & BPR Syariah Ditangani LPS, 23 Likuidasi: OJK Sebut Proses Normal Konsolidasi