murianetwork.com - Pemerintah telah menetapkan plafon Kredit Usaha Rakyat (KUR) 2024 sebesar Rp300 triliun. Jumlah ini meningkat dari estimasi tahun ini sebesar Rp297 triliun.
Irene Swa Suryani, Asisten Deputi Pembiayaan Mikro, mengatakan bahwa plafon KUR untuk tahun depan kemungkinan masih dapat berubah.
"Saat ini, plafon tersebut ditetapkan sebesar Rp300 triliun, tetapi keputusan akhir akan diambil oleh Komite Kebijakan Pembiayaan," ucapnya, dilansir murianetwork.com saat konferensi pers.
Penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) hingga akhir tahun 2023 telah mencapai Rp232,16 triliun.
Angka tersebut telah melampaui 78% dari target penyaluran KUR tahun 2023 sebesar Rp297 triliun.
Total debitur yang menerima KUR hingga Desember 2023 mencapai 4,15 juta orang.
KUR merupakan program kredit modal kerja dan kredit investasi yang diberikan oleh pemerintah kepada usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
KUR bertujuan untuk meningkatkan akses pembiayaan kepada UMKM agar dapat mengembangkan usahanya.
Artikel Terkait
BI Kukuh Pertahankan Suku Bunga Acuan 4,75%, Fokus Jaga Stabilitas Rupiah
BI Teguh di Level 4,75%, Sinyal Stabilitas di Tengah Gejolak Global
United Tractors Pangkas Target Operasional 2025-2026 di Bawah Bayang-Bayang Tekanan Pasar
BEI Hapus Paksa 23 Waran Terstruktur, Perdagangan Dihentikan 28 November