IDN Citizen - Pertumbuhan sektor properti di Indonesia mengalami keterbatasan selama periode Pemilu 2024. Dengan sejumlah investor yang masih mengambil sikap "wait and see".
Tak hanya itu, menyusul ketidakpastian politik dan potensi kebijakan yang mungkin mempengaruhi investasi serta keputusan di industri ini.
Sejumlah faktor, termasuk ketidakpastian ekonomi global, kenaikan tingkat suku bunga, dan melemahnya konsumsi, semakin menambah kompleksitas sentimen pasar properti.
Baca Juga: Tren Investasi Properti: Peran Strategis Review Lokasi untuk Keputusan Investasi yang Matang
Investor cenderung memilih untuk menilai hasil Pemilu 2024 sebelum mengambil langkah berikutnya dalam investasi mereka.
Colliers Market Insights Research melaporkan dampak Pemilu 2024 terhadap sektor properti dalam laporan yang dirilis pada awal Desember 2023.
Artikel Terkait
IHSG Mantap di 8.419 Meski Rupiah Tersungkur ke Rp16.736
Proyek Rp250 Miliar di Batam Diprediksi Pacu Pendapatan Puri Global Melonjak 837%
Defisit APBN Tembus Rp 479 Triliun, Menkeu: Masih dalam Batas Aman
Inalum Ajukan Entitas Baru untuk Dongkrak Smelter Mempawah 600.000 Ton